Aksi Si Geulis di Kampus Hijau
(Sepenggal Celoteh dari Selatan Kota Kembang - SMP Negeri 36 Bandung)
Gerakan Literasi Sekolah merupakan program pemerintah yang sedang digalakkan oleh seluruh komponen di Negeri ini. Tak mau ketinggalan, SMP Negeri 36 Bandung pun ingin mengepakkan sayapnya lebih tinggi melalui Gerakan ini. Budaya membaca merupakan warisan nenek moyang yang harus kita tanamkan pada peserta didik kita sang penerus bangsa. Kami, berpikir bahwa dengan menulis, maka sudah pasti akan membaca. Oleh karena itu, Tahun 2016 kami memulai strategi jitu kami dalam Gerakan Literasi Sekolah, yaitu Gerakan Menulis Guru dan Siswa. Mengapa harus dimulai dari guru? Jika Gurunya belum menghasilkan karya, maka bagaimana kami bisa meminta siswa untuk menulis karya. Sebab prinsip dari pendidikan adalah keteladanan. Maka Kamipun berlomba2 menuliskan naskah dan disusun menjadi buku. Budaya itu terus menerus berkembang, sehingga sampai dengan Desember 2018 SMP Negeri 36 Bandung telah menghasilkan 13 Guru Penulis dengan 30 Buku nya serta 100 siswa penulis yang tergabung dalam beberapa karya siswa. Tidak hanya itu, beberapa karya kami sudah menyebar dari Aceh hingga Papua. Hal ini dikarenakan para guru kami selalu mengembangkan dirinya melalui kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan di Tingkat Nasional sehingga melalui komunitasnya mereka mencoba menyebarkan "Virus" positif ini ke berbagai penjuru Negeri. Motivasi kami, ingin berbagi pengalaman ini kepada siapapun dan dimanapun. Inilah literasi kami. Guru mulia karena karya.
Luar biasa virus literasi sudah menjadi trend baru. Setitik tak akan ada yg perduli. Sekata tidaK ada makna terjadi. Sekalimat bisa mempengaruhi seluruh dunia ini. Itulah kehebatan menulis dan membaca sejati. Bravo 36😘😘
BalasHapusAlhamdulillah...semoga virus ini bisa terus menyebar di penjuru negeri 🙏🙏🙏
HapusGood Job
BalasHapusTerima kasih suhu untuk ilmunya sangat bermanfaat 😍
Hapus